Dapodik PAUD dan Dikmas Capai 78,76%

Dapodik PAUD dan Dikmas Capai 78,76% - Hallo sahabat News Beaking, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Dapodik PAUD dan Dikmas Capai 78,76%, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Dapodik PAUD dan Dikmas Capai 78,76%
link : Dapodik PAUD dan Dikmas Capai 78,76%

Baca juga


Dapodik PAUD dan Dikmas Capai 78,76%

Penulis : Hirul
Rabu, 28 September 2016

KRAKSAAN – Hingga 15 September 2016, Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Masyarakat (Dikmas) Kabupaten Probolinggo mencapai 78,76%. Di mana dari jumlah keseluruhan 1.144 lembaga, datanya baru dikirim 901 lembaga sehingga masih menyisakan 901 lembaga. Capaian ini menempatkan Kabupaten Probolinggo di urutan ketiga di Jawa Timur.

Lembaga ini meliputi TK sebanyak 496 lembaga dan kirim 432 lembaga. Kelompok Bermain (KB) sebanyak 480 lembaga dan kirim 336 lembaga. TPA (Taman Penitipan Anak) sebanyak 7 lembaga dan kirim 3 lembaga serta SPS (Satuan PAUD Sejenis) sebanyak 161 lembaga dan kirim 130 lembaga.

Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Probolinggo, Tutug Edi Utomo melalui Kasi Pendidikan Luar Sekolah (PLS), Massajo. "Untuk Kabupaten Probolinggo, Dapodik PAUD dan Dikmas yang sudah sinkron 100% adalah Kecamatan Gending dan Tegalsiwalan," katanya.

Persoalannya, jelas Massajo, untuk menyingkronkan data itu harus dilakukan melalui server nasional. Hal ini tentunya berebut secara nasional. Di situ perlu waktu dan kesabaran agar bisa disingkronkan datanya.

"Manfaatnya Dapodik bisa diketahui secara nasional. Hal ini adalah bagian dalam menentukan arah dan kebijakan serta penganggaran yang dilakukan pemerintah. Kunci sukses masuknya harus ada NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional)," jelasnya.

Menurut Massajo, sesuai dengan Permendikbud RI Nomor 79 tahun 2015 tentang Dapodik, data itu berbasis tunggal dan semua terfokus secara online di Kemendikbud RI. Dispendik mempunyai kewajiban bagaimana memastikan seluruh satuan pendidikan non formal dapat mengisi dapodik secara online sesuai dengan aplikasi yang sudah disiapkan. Kemudian dilakukan pembinaan dan sosialisasi melalui lembaga kemitraan.

"Tugas lembaga satuan pendidikan adalah melakukan entry data, pemutakhiran data (update) dan memeriksa kebenaran dokumen yang akan diisi. Baru kemudian dievaluasi dan validasi sampai betul-betul singkron 100%," pungkasnya. (wan/rul)

Laporan : Hirul
Editor    : Maz



//


Demikianlah Artikel Dapodik PAUD dan Dikmas Capai 78,76%

Sekianlah artikel Dapodik PAUD dan Dikmas Capai 78,76% kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Dapodik PAUD dan Dikmas Capai 78,76% dengan alamat link https://1001berita1001.blogspot.com/2016/09/dapodik-paud-dan-dikmas-capai-7876.html

Subscribe to receive free email updates: