Sempat Menolak Mati-matian, Kini Andreas Memuji Ahok Habis-habisan

Sempat Menolak Mati-matian, Kini Andreas Memuji Ahok Habis-habisan - Hallo sahabat News Beaking, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Sempat Menolak Mati-matian, Kini Andreas Memuji Ahok Habis-habisan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Sempat Menolak Mati-matian, Kini Andreas Memuji Ahok Habis-habisan
link : Sempat Menolak Mati-matian, Kini Andreas Memuji Ahok Habis-habisan

Baca juga


    Sempat Menolak Mati-matian, Kini Andreas Memuji Ahok Habis-habisan




    PILGUB DKI 2017
    Sempat Menolak Mati-matian, Kini Andreas Memuji Ahok Habis-habisan
    Minggu, 25 September 2016 , 08:19:00 WIB

    Laporan: Andhika Tirta Saputra


    Berita Metropolitan. Kader PDI Perjuangan sempat menyerukan menolak pencalonan Ahok mati-matian agar tidak maju di Pilgub DKI melalui partai mereka. Tak sedikit kader banteng itu yang menyerukan Ahok ada pemimpin tidak pro rakyat.


    Salah satu penolakan terhadap Ahok pernah dilakukan oleh Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira.


    Akan tapi, setelah Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri memutuskan mengusung duet Ahok-Djarot, kini Andreas memuji Ahok habis-habisan.


    Kata Andreas, dalam analisanya dengan melihat hasil survei dari beberapa lembaga, elektabilitas Ahok masih yang nomor satu.


    Artinya, kata dia, masyarakat Jakarta memang masih menginginkannya Ahok-Djarot untuk melanjutkan kepemimpinannya. Ahok, dimata dia saat inu, menjadi nama terdepan yang memenuhi berbagai kriteria untuk mengisi posisi di DKI 1.


    "Dari berbagai hasil survei, preferensi pilihan publik DKI lebih pada figur yang mempunyai kualifikasi solutif terhadap problem di Jakarta, pengalaman empiris dalam persoalan pemerintahan kota. Figur yang menyentuh persoalan pokok masyarakat perkotaan; lapangan kerja, transportasi dan perumahan," kata Andreas kepada wartawan, Sabtu (24/9).


    "Dari preferensi publik seperti ini, terbukti hampir semua lembaga survei pada hasil top of mind menempatkan 3 besarnya Ahok-Risma-Ridwan Kamil. Karena ke-3 figur inilah yang memenuhi preferensi pilihan publiik," sambung dia,


    Pada saat Ahok dinyatakan sebagai cagub dan dideklarasikan bersamaan dengan para calon kepala daerah lainnya di DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta, Selasa (20/9), Andreas menyatakan siap membuka lembaran baru dengan Ahok. dan menerima serta mendukung sepenuhnya pencalonan Ahok di Pilgub DKI 2017, bahkan dia menyampaikan untuk mengakhiri perang kata yang sempat terjadi.


    "Seluruh dinamika kita tutup sebagai sejarah. Kita buka lembaran baru untuk pertarungan yang akan datang," kata Andreas.


    Hadir dalam acara ini Sekjen PDIP Hasto, serta sejumlah bakal calon yang akan diusung PDIP di Pilkada serentak di 2017 antara lain Ahok dan Djarot.[awr]


    Komentar Pembaca






    Demikianlah Artikel Sempat Menolak Mati-matian, Kini Andreas Memuji Ahok Habis-habisan

    Sekianlah artikel Sempat Menolak Mati-matian, Kini Andreas Memuji Ahok Habis-habisan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

    Anda sekarang membaca artikel Sempat Menolak Mati-matian, Kini Andreas Memuji Ahok Habis-habisan dengan alamat link https://1001berita1001.blogspot.com/2016/09/sempat-menolak-mati-matian-kini-andreas.html

    Subscribe to receive free email updates:

    Related Posts :