Waspada Kesehatan Masyarakat Terancam Triple Burden

Waspada Kesehatan Masyarakat Terancam Triple Burden - Hallo sahabat News Beaking, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Waspada Kesehatan Masyarakat Terancam Triple Burden, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Waspada Kesehatan Masyarakat Terancam Triple Burden
link : Waspada Kesehatan Masyarakat Terancam Triple Burden

Baca juga


Waspada Kesehatan Masyarakat Terancam Triple Burden

INDRAMAYU - Saat ini Indonesia tengah menghadapi masalah kesehatan yang harus mendapatkan penanganan serius jenis maslah kesehatan tersebut yakni triple burden, yaitu masih tingginya penyakit infeksi, meningkatnya penyakit tidak menular dan muncul kembali penyakit-penyakit yang seharusnya sudah teratasi.
Hal tersebut sebagaimana ditegaskan Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah ketika membacakan Sambutan Menteri Kesehatan RI, Nila Farid Moeloek pada peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-52 tahun 2016 tingkat Kabupaten Indramayu yang berlangsung di Alun-Alun Indramayu, Senin (14/11/2016).

Waspada Kesehatan Masyarakat Terancam Triple BurdenMenurut Global Burden of Disease 2010 dan Health Sector Review 2014, lanjut Anna, kematian yang diakibatkan oleh penyakit tidak menular, yaitu Stroke menduduki peringkat pertama. Dengan demikian, trend ini kemungkinan akan berlanjut seiring dengan perubahan perilaku hidup di masyarakat. Tentunya, hal ini menjadi ancaman bagi produktifitas bangsa kita.

"Usia produktif yang besar dan seharusnya memberikan kontribusi pada pembangunan akan terancam apabila derajat kesehatannya terganggu oleh penyakit tidak menular dan perilaku hidup yang tidak sehat," katanya.

Dalam mengatasi hal ini, diperlukan upaya pendekatan promotif dan preventif yang sangat efektif untuk menjawab berbagai tantangan kesehatan. Karena pada dasarnya, pencegahan penyakit menular maupun tidak menular sangat tergantung pada perilaku individu. Yang didukung dengan kualitas lingkungan, ketersediaan sarana dan prasarana, peningkatan pelayanan kesehatan, menciptakan sumber daya kesehatan yang berkualitas serta dukungan regulasi.

Pada kesempatan itu, Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah memberikan penghargaan kepada 34 kader kesehatan yang sudah mengabdi selama lebih dari 25 tahun. Serta menyaksikan Deklarasi Desa ODF (Open Defecation Free) atau tidak buang air besar sembarangan bagi 6 desa yakni Desa Karangsong Kecamatan Indramayu, Desa Sukaurip Kecamatan Balongan, Desa Majasari Kecamatan Sliyeg, Desa Kalimati Kecamatan Jatibarang, Desa Manguntara dan Desa Sukawera Kecamatan Kertasmaya.

Diakhir kegiatan ditandatangani komitmen dukungan proses pembuatan Perda tentang Kawasan Tanpa Asap Rokok (KTR) di Kabupaten Indramayu oleh Bupati Indramayu bersama dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, dan para kepala SKPD dilingkungan Pemkab Indramayu.



Demikianlah Artikel Waspada Kesehatan Masyarakat Terancam Triple Burden

Sekianlah artikel Waspada Kesehatan Masyarakat Terancam Triple Burden kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Waspada Kesehatan Masyarakat Terancam Triple Burden dengan alamat link https://1001berita1001.blogspot.com/2016/11/waspada-kesehatan-masyarakat-terancam.html

Subscribe to receive free email updates: