Ledakan Guncang Rumah hingga Retak, Warga Buring Adukan PT SMAL ke Pemkab

Ledakan Guncang Rumah hingga Retak, Warga Buring Adukan PT SMAL ke Pemkab - Hallo sahabat News Beaking, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Ledakan Guncang Rumah hingga Retak, Warga Buring Adukan PT SMAL ke Pemkab, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Ledakan Guncang Rumah hingga Retak, Warga Buring Adukan PT SMAL ke Pemkab
link : Ledakan Guncang Rumah hingga Retak, Warga Buring Adukan PT SMAL ke Pemkab

Baca juga


    Ledakan Guncang Rumah hingga Retak, Warga Buring Adukan PT SMAL ke Pemkab

    Kalianda, Kaliandanews - Warga Dusun Buring Desa Suka Baru Kecamatan Penengahan Lampung Selatan mendatangi Pemkab setempat, Senin (07/08/2017), siang.


    Kedatangan warga tersebut adalah untuk meminta pihak Pemkab Lampung Selatan mencarikan jalan keluar dari dampak aktifitas PT. Sumber Makmur Alam Lampung (SMAL) yang berlokasi di Desa Sukabaru, lantaran aktifitas perusahaan tersebut mereka anggap merugikan warga sekitar.

    Dari informasi yang diperoleh, PT. SMAL yang berlokasi Desa Sukabaru Kecamatan Penengahan adalah perusahaan yang memproduksi batu split dan dalam aktifitas pembuatan bahan material bangunan itu, perusahaan menggunakan bahan peledak yang kemudian dituduh warga berdampak buruk bagi lingkungan sekitar kantaran getaran bahan peledak tersebut menyebabkan banyak rumah mengalami retak.

    "Dampak aktifitas tersebut, rumah warga kami mengalami keretakan pada dinding. Dampak ini sudah berlangsung kurang lebih Dua bulan mau masuk Tiga bulan." Kata Kepala Dusun 05 Dusun Buring Desa Suka Baru Hermanto.


    Hermanto menjelaskan pihaknya merasa perlu bertemu dengan pejabat Pemkab Lampung Selatan lantaran jika dibiarkan bukan tidak mungkin aktifitas perusahaan tersebut akan memakan korban lantaran rumahnya ambruk.

    "Kami minta dengan Pemkab Lampung Selatan, agar menindaklanjuti keluhan kami. Hentikan aktifitas peledakan batu oleh PT. SMAL, minta ganti rugi yang susuai dengan dampak yang ditimbulkan." Ujar Hermanto.


    Sementara itu, penasehat hukum warga desa tersebut, Hasanudin mengatakan beberapa waktu lalu memang pernah ada kesepakatan antara warga dan pihak PT. SMAL, terkait ganti rugi bagi rumah warga yang mengalami kerusakan namun jumlahnya tidak sesuai.

    "Pertitik kerusakan diganti Rp. 50 ribu, selain dari itu disepakati juga agar perusahaan menurunkan intensitas aktifitas supaya dampak yang ditimbulkan tidak terlalu merugikan. Tetapi, kesepakatan ini tidak berlangsung lama pihak perusahaan kembali meningkatkan aktifitasnya. Padahal jarak perusahaan dengan rumah warga sekitar 400 meter." jelas Hasanudin.


    Sementara usai pertemuan, Asisten Ekobang Setdakab Lampung Selatan Mulyadi Saleh mengatakan akan segera menindaklanjuti aduan warga terhadap PT. SMAL.


    "Warga ini bukan keberatan investasi di Lampung Selatan. Tetapi keberatan karena dampak aktifitas PT. SMAL (peledakan), mengenai aduan warga ini akan segera kita tindaklanjuti. Kamis minggu ini, akan kita panggil pihak perusahaan." kata Mulyadi.

    Ia juga mengaku telah berkoordinasi dengan Camat setempat terkait aktivitas perusahaan tersebut. "Hanya saja, mengenai izin sarana pendukung seperti mendirikan gedung. Mereka belum memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Hal itu akan kita minta perusahaan supaya membuat IMB." Terang Mulyadi. (Kur)




    Demikianlah Artikel Ledakan Guncang Rumah hingga Retak, Warga Buring Adukan PT SMAL ke Pemkab

    Sekianlah artikel Ledakan Guncang Rumah hingga Retak, Warga Buring Adukan PT SMAL ke Pemkab kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

    Anda sekarang membaca artikel Ledakan Guncang Rumah hingga Retak, Warga Buring Adukan PT SMAL ke Pemkab dengan alamat link https://1001berita1001.blogspot.com/2017/08/ledakan-guncang-rumah-hingga-retak.html

    Subscribe to receive free email updates:

    Related Posts :